PRABUMULIH, PP - Untuk kepentingan pengungkapan kematian Gisel (18) yang ditemukan tewas terbujur kaku di kamar nomor 8 lantai 3 Hotel M kemarin Sabtu (27/11/2015) sekitar pukul 08.00 wib, Polisi kini melakukan otopsi terhadap jasad Korban.
Polres Prabumulih terpaksa menurunkan tim dokter DVI Polda Sumsel untuk melakukan Otopsi. Otopsi sendiri digelar sejak pukul 10.00 Wib di ruang mayat RSUD Kota Prabumulih Jalan Lingkar Timur Minggu (28/11/2015) .
Kapolres Prabumulih AKBP Arief Adiharsa SIK yang di konfirmasi sàat mengawal Proses Otopsi di Kamar Mayat RSUD Kota Prabumulih mengungkapkan bahwa upaya otopsi terpaksa dilakukan untuk mengungkap secara pasti penyebab kematian korban.
Menurutnya, Otopsi merupakan pemeriksaan mayat guna menentukan penyebab kematian, efek atau indikasi penyakit, atau untuk mengidentifikasi orang mati. Dikatakan, jenis otopsi yang melibatkan dokter forensik DVI Polda Sumsel ini adalah untuk mengetahui penyebab kematian korban apakah karena tindak kekerasan, kematian mencurigakan atau tiba-tiba. Mudah-mudahan sore ini hasilnya dapat dipublikasikan, ujar Kapolres.
Sementara proses otopsi berjalan, pihak keluarga korban tampak antusias menunggu hasil otopsi yang dilakukan Polres Prabumulih bekerjasama dengan tim dokter forenshik Polda Sumsel. Mereka berharap ada petunjuk baru penyebab kematian keluarganya itu dan segera menemukan pelaku pembunuhnya jika kematian Gisel disebabkan karna dibunuh.
Pihak Keluarga hanya bisa menunggu dengan sabar hingga dokter forensik tim DVI Polda Sumsel selesai melakukan pembedahan bagian tubuh korban dari luar kamar mayat yang tertutup dan dipasangi garis polisi itu.
.png "Redaksional")
