POSMETRO.ID | MALASORI - MALASORI - Terwujud sudah impian masyarakat Desa Malasori Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang bedagai memiliki jalan aspal setelah sekian lamanya menunggu bahkan hingga 3-4 Genererasi lamanya.
Jika pembaca masih terngiang Gubernur Sumatera Utara yang masih dijabat Sutan Mohammad Amin Nasution periode 1 Juni 1948, maka sebelum pemerintahannya, Jalan ini belum pernah tersentuh pembangunan.
Dramatis bukan? iya, demikian faktanya. Beruntungnya, masyarakat sekitar dapat menahan diri sehingga tak sampai membentuk Negara sendiri. Iri hati dengan Desa yang lain? Tidak. Bahkan dianaktirikan sekalipun warga Malasori sudah terbiasa dengan segala kesulitan yang ada tanpa pernah mengeluh kepada Pemerintah. Tinggal lagi Pemerintahannya sanggup tidak memperhatikan kondisi warganya yang terhimpit ekonomi akibat terisolasi dari dunia Luar.
Secara Geografis, Desa Malasori berada dikawasan Perbatasan Kecamatan Dolok Masihul dan Sei Rampah dan menjadi Desa Pemisah antara Kabupaten Serdang Bedagai dengan Kota Tebing Tinggi. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Sinah Kasih Kecamatan Sei Rampah dan sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Pertapaan Kecamatan Tebing Tinggi sementara sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sei Bamban.
Meski tergolong masuk ke dalam kategorisasi desa Pedesaan sebagaimana pemisahan Desa perkotaan dan desa Pedesaan yang dikembangkan BPS, Desa Malasori memang sebuah perdesaan yang memiliki kepadatan penduduk rendah, persentase keluarga pertanian tinggi, dan akses lebih jauh ke fasilitas perkotaan. Fasilitas itu seperti sekolah, rumah sakit, pasar, pertokoan, hotel, telepon kabel, listrik, dan lain sebagainya.
Begitu, Desa ini punya peranan penting dalam pengembangan ekonomi kerakyatan karena letaknya yang strategis dan diapit tiga kecamatan. Akses mobilisasi hasil perkebunan dan pertanian menjadi sebuah keniscayaan untuk melewati Desa Malasori sebelum ke gudang atau tempat pengolahan.
Maka sangat tak wajar ketika sebatas pengaspalan jalan saja harus menunggu 3 hingga 4 generasi baru terwujud. Begitu, warga tetap mengapresiasi perhatian Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai yang telah mewujudkan impian warga Desa memiliki jalan beraspal. Pengaspalan jalan desa ini juga menjadi suatu bukti nyata bahwa pemekaran Kabupaten menjadi solusi pemerataan pembangunan.
Pembangunan yang selama ini berkutat ditengah kota lambat laun mampu menyisir pedesaan sebagaimana harapan dan program Pemerintah Pusat, pembangunan dimulai dari desa.
Lantas bagaimana tanggapan warga soal pengaspalan jalan yang kini tiba di Desa Malasori? Dari sejumlah komentar netizen di media sosial menanggapi pembangunan jalan di desa malasori yang diunggah Kepala Desa Malasori Saritua Siregar di akun pribadi Facebook miliknya banyak mengapresiasi Pemerintah Kabupaten serdang Bedagai dibawah kepemimpinan Darma Wijaya dan Adlin Tambunan.
Saking cerianya menyambut pembangunan di desa ini, warga netizen berjanji untuk memilih kedua Tokoh itu untuk dua periode. Senada apresiasi ke Bupati dan Wakil Bupati Sergai, Apresiasi yang setinggi-tinginya juga disampaikan oleh masyarakat Desa Malasori terhadap Kepala Desa.
"Selamat dan semoga sukses serta diberikan kesehatan kepada Kepala Desa Malasori juga Kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati Sergai terimakasih atas perhatiannya dan berawal dari sini, Semoga Kabupaten Sergai menjadi Kabupaten terdepan dalam pembangunan" ujar salah seorang netizen.
