POSMETRO.ID, DAIRI – Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 tahun 2025 menjadi momen bersejarah bagi Desa Pandan, Kecamatan Siempat Nempu Hulu (SiNehu). Untuk pertama kalinya sejak Indonesia merdeka, upacara bendera digelar di lapangan SDN 030380 Pandan, Minggu (17/8/2025).
Dengan mengusung tema “Bersatu, Berdaulat dan Berkarya Menuju Masyarakat Dairi yang Sejahtera”, upacara berlangsung khidmat dan penuh semangat nasionalisme. Kegiatan ini diikuti pegawai Kecamatan SiNehu, para kepala desa beserta perangkatnya, BPD, penyuluh pertanian, serta tokoh masyarakat dan agama. Tampak hadir pula Danramil 04/TL Kodim 0206/Dairi, Kapten Czi Enjar Berutu, bersama tokoh masyarakat seperti Raja Ardin Ujung.
Camat SiNehu, Koko Mulianto Angkat, S.AP., M.AP., bertindak sebagai inspektur upacara, sedangkan Sertu Jarlen Sinaga dipercaya sebagai komandan upacara. Pengibaran Sang Merah Putih dilakukan Paskibra dari siswa-siswi SMAN 1 SiNehu yang sebelumnya mendapat pelatihan intensif selama 14 hari oleh personel TNI dan Polri.
Dalam sambutan Bupati Dairi Vigner Sinaga yang dibacakan oleh Camat SiNehu, disampaikan bahwa kemerdekaan adalah warisan yang harus dijaga dengan kerja nyata. “Pembangunan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, melainkan membutuhkan partisipasi aktif seluruh masyarakat,” tegasnya.
Sejumlah program prioritas yang sudah berjalan di Kabupaten Dairi antara lain:
-
Program Jatagena (Jalan Tanpa Genangan), untuk memperbaiki akses jalan demi kelancaran aktivitas masyarakat.
-
Program Merawat Bumi, berupa gerakan menanam pohon, edukasi pengolahan sampah, serta menjaga lingkungan agar bersih, hijau, dan sehat.
-
Program Kesetiakawanan Sosial, melalui pemberdayaan masyarakat serta pemberian bantuan sosial.
-
Program UHC 100%, menjamin layanan kesehatan bagi masyarakat.
Camat Koko Mulianto menambahkan, Desa Pandan dipilih karena memiliki lapangan yang memadai dan telah didukung program Jatagena. Ia berencana ke depan menggelar upacara serupa di 12 desa lain di wilayah SiNehu agar semangat kemerdekaan bisa dirasakan merata. “Walaupun kegiatan ini non-budgeting di tengah efisiensi anggaran, kami bertekad Sang Merah Putih harus selalu berkibar di Kecamatan SiNehu,” ujarnya penuh semangat.
Kepala Desa Pandan, Samta Sembiring, juga menyampaikan rasa bangga karena desanya dipercaya menjadi tuan rumah. “Program Bupati, terutama Jatagena yang dikerjakan secara gotong royong, membawa manfaat besar bagi masyarakat. Kami bangga sekaligus terhormat menjadi bagian dari sejarah ini,” ungkapnya.
Usai upacara, Camat SiNehu bersama Danramil 04/TL memberikan bingkisan kepada dua veteran sebagai bentuk penghormatan kepada pejuang kemerdekaan. Suasana kebersamaan semakin terasa saat acara hiburan, ketika Forkopimca, kepala desa, dan pasukan pengibar bendera ikut menari bersama diiringi musik koplo. Meski cuaca panas, semangat kemerdekaan tetap membara di Kecamatan Siempat Nempu Hulu*moela
