POSMETRO, PRABUMULIH - Ribuan Warga Prabumulih terpantau berdesakan mengantre untuk membeli minyak goreng Rp 14.000 di pusat perbelanjaan Hyfresh Citi Mall Prabumulih Jalan Lingkar Timur, Jumat (04/03/2022). Antrean panjang mengular dari pintu masuk Citi Mall hingga pintu masuk Supermarket HyFresh Prabumulih.
Warga rela berdesak-desakan karena kesulitan memperoleh minyak selama tiga pekan terakhir. Minimnya stok yang beredar membuat warga kesulitan mendapatkan minyak goreng curah maupun kemasan untuk memenuhi kebutuhan keluarga atau kelanjutan usaha dagang yang menggunakan minyak goreng.
Warga yang sudah lama kesulitan mencari minyak ini antre sejak Hyfresh Citi Mall Prabumulih dibuka pagi tadi. Mendapat kabar di Supermarket tersebut ada stok minyak goreng, tak pelak warga tanpa komando langsung meyerbu dan berduyun-duyun hingga antrean panjang tak terelakkan.
Antrean panjang warga berburu minyak goreng kemasan di supermarket hyfresh Prabumulih, tampak dominasi oleh ibu-ibu. Mereka rela berpeluh keringat dan mengantre sambil berdesak-desakan dari luar halaman supermarket Hyfresh Citi Mall demi mendapatkan minyak kemasan 1 hingga 2 liter.
Sejumlah ibu-ibu yang tak ingin kehabisan minyak harga terjangkau terlihat menggendong anaknya yang masih balita, ikut dalam antrean panjang perburuan tersebut. Warga harus menunggu hingga beberapa jam mengantre untuk mendapat 1 liter minyak goreng kemasan.
Salah satu warga di antrean Siti (48) saat dibincangi Posmetro mengeluh kelangkaan minyak di Prabumulih. "Entahlah om kelangkaan ini sampai kapan. Kok iya Negara kita sepanjang mata memandang sawit semua kok minyak goreng bisa langka. Kasihan om warga di tengah pandemi seperti ini malah dihadapkan dengan kelangkaan minyak Goreng" ujar Siti.
Senada Siti, Legiman (51) satu Pria yang ikut antrian mengaku harus antri demi usaha gorengan gerobak miliknya. Pria berpeci itu mengaku menitipkan usaha gorengan ke istrinya agar ia bisa mendapatkan minyak goreng untuk digunakan besok berjualan. "Makin lama makin payah saja Negara kita ini Om. Orang susah makin susah saja klo begini ceritanya" ujar Legiman
