POSMETRO.ID | PRABUMULIH - Mengetahui ada sosok anak mengalami gangguan perkembangan tubuh kembang di Kota Prabumulih, Kader partai PPP langsung melucur ke TKP untuk melihat secara langsung kondisi Wendi dari dekat dan memberikan sedikit bantuan untuk meringankan beban kedua orangtuanya.
Bagi kedua orang tua Wendi, Jelas saja kedatangan Riza Diswan dan rombongan kader PPP bagai hujan di tengah kemarau yang telah melanda belasan tahun. Bagaimana tidak, setelah 18 tahun anaknya hidup dengan kondisi yang menyedihkan, untuk pertama kalinya ada orang yang datang menjenguk untuk memberikan bantuan.
Baca Juga : Begini Kondisi Penderita Stunting Prabumulih. 18 Tahun tak Tersentuh Pemerintah
Putra ketiga pasangan Firmansyah dan Maryati, Wendi Saputra remaja 18 tahun warga perumnas Kepodang kelurahan Patih Galung sebagaimana diberitakan sebelumnya, dari kecil tidak mendapatkan asupan gizi yang seimbang lalu menderita step hingga menyebabkan pertumbuhan tubuhnya tidak sesuai dengan usianya. Mungkin bisa juga di katakan Stunting berkelanjutan.
Meski sudah remaja tetapi Wendi terlihat seperti anak usia 8 tahun dengan kaki dan tangan yang kecil. Berat tubuh yang hanya 25kg serta tinggi badan tidak sampai 100cm, di tambah tidak bisa berbicara serta mata yang juga tidak notmal membuat Wendi seolah hidup dalam dunia yang terasing di lingkungan nya.
Kehadiran Diswan memberikan warna sehingga senyum bahagia terlihat di wajah polos remaja ini.
"Terimakasih pak, sudah datang. Baru bapak yang datang ke sini untuk menjenguk Wendi selain Bu Nunung yang kemarin datang untuk membenahi kartu KIS dan kk kami. Selama ini tidak ada. Sekedar berkunjung pun tidak ada apalagi memberikan bantuan," ujar Maryati saat menerima kunjungan caleg dari partai PPP yang rencananya akan berjuang di Dapil Utara dan Cambai itu.
Dikatakan, kondisi Wendi belakangan memang selalu mengkhawatirkan, bahkan dalam setiap bulannya stepnya bisa kambuh satu atau dua kali. Termasuk juga penerimaan asupan makan dan minumnya pun sering kali bermasalah.
" Kalau step setiap bulan pasti kambuh, kadang satu atau dua kali. Kemarin juga tubuhnya sempet bengkak dan muntah jika makan dan minum. Tapi sekarang Alhamdulillah sudah mulai normal lagi," terang Maryati.
Sementara itu, Ahmad Riza Diswan yang dikonfirmasi disela-sela menjenguk Wendi mengaku bahwa kunjungannya kali ini murni ingin membantu keluarga Wendi ditengah penyakit yang di deritanya. Pihaknya mengaku mengetahui informasi tersebut juga berdasarkan media.
"Maaf ini murni sosial kemanuasiaan dan tidak berkaitan dengan Politik 2024. Meski secara pribadi saya berlatar belakang Partai Politik, tapi dapilnya kan berbeda. Kita merasa terpanggil saja melihat kondisi Wendi yang sangat memprihatinkan terlebih tidak sekalipun mendapatkan bantuan dari Pemerintah" ujarnya.
Ia tidak lupa berharap apa yang diberinya pada keluarga Wendi jangan dilihat dari nilainya. "Apapun itu bantuan yang kami berikan semoga bisa bermanfaat. Mohon jangan dilihat dari nilainya akan tetapi lihatlah sebagai bentuk perhatian dan tanda kasih dari kami kader Pemuda Ka'bah dan Partai PPP" ujar Diswan sapaan akrabnya.
Kondisi Wendi sebagaimana saat ini kata Disawan, kelak menjadi PR baginya untuk disampaikan ke DPRD Kota Prabumulih agar segera mendapatkan perhatian dari Pemerintah. "Kemudian kedepan, Insya Allah jika rencana dan Niat dikabulkan duduk sebagai Anggota Legislatif akan berusaha memperjuangkan Prabumulih zero Stunting. Kita tak ingin ada Wendi berikutnya di Kota Prabumulih" pungkasnya.
