masukkan script iklan disini
LINGKAR, PP - Kemarau panjang belakangan ini di Kota Prabumulih setidaknya sangat berdampak buruk bagi warga Kota. Dimana selain dilanda kekeringan disejumlah wilayah di Kota Prabumulih, kebakaran lahan yang menyebabkan kabut asap dan ancaman penyakit infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA juga menjadi momok menakutkan.
Tidak hanya itu, kawasan pembangungan yang melakukan galian seperti di pusat perayaan HUT Kota Prabumulih Terminal Tipe B Jalan Lingkar saat ini dipenuhi oleh debu dan mengganggu jalannya acara kegiatan olah raga yang digelar disana.
Meski kabut asap dan debu mengancam kawasan itu, ribuan warga tampak antusias menyaksikan jalannya acara pembukaan kompetisi olahraga HUT ke 13 Kota Prabumulih yang diresmikan secara langsung oleh Walikota Prabumulih itu.
Namun sangat disayangkan, dalam acara tersebut Panitia hanya menyediakan masker untuk pejabat dan tamu undangan saja. Sementara peserta yang terdisi dari para siswa dan warga tidak kebagian masker. Tampak dalam gambar disamping, Puluhan Pejabat mengenakan masker, sementara warga dan peserta kompetisi olahraga tidak diberikan sama sekali.
Selain itu, Dilapangan juga terpantau belum ada upaya yang dilakukan oleh panitia untuk mengurangi volume debu di kawasan terminal yang paling tidak melakukan penyiraman dan lain sebagainya untuk mewujudkan kenyamanan bagi para pengunjung nantinya. (pp/01)