POSMETRO.ID | LAHAT – Di bawah langit cerah pagi Kamis (08/05/2025), halaman SMA Negeri 1 Lahat dipenuhi warna-warni harapan. Bunga-bunga hiasan berjejer rapi, sementara langkah-langkah mantap para siswa kelas XII Angkatan ke-65 menghiasi momen pelepasan mereka yang penuh makna. Tema “Menuju Masa Depan Berkelanjutan dengan Inovasi, Kreativitas, dan Kepedulian” bukan sekadar slogan, tapi refleksi dari semangat yang berkobar di dada para lulusan muda itu.
Acara pelepasan ini menjadi saksi bisu dari akhir satu perjalanan panjang dan awal dari cerita baru yang akan mereka tulis sendiri. Suasana haru tak bisa disembunyikan ketika Kepala SMA Negeri 1 Lahat, Haryanto, S.Pd., berdiri dengan suara bergetar menyampaikan sambutannya.
"Terima kasih telah mempercayakan anak-anak Bapak dan Ibu kepada kami selama tiga tahun ini. Hari ini, secara resmi kami serahkan kembali tanggung jawab itu kepada orang tua," ucapnya dengan tulus. Tak lupa, ia memberi selamat kepada para siswa yang telah menorehkan prestasi membanggakan lewat jalur SNBP, di antaranya diterima di Universitas Sriwijaya, Universitas Padjadjaran, hingga Poltekkes Kemenkes Palembang.
Namun bagi Haryanto, kesuksesan sejati bukan hanya soal akademik. "Menjadi pribadi yang berintegritas, itu jauh lebih penting. Dunia membutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga peduli dan tangguh," lanjutnya.
Momen semakin emosional saat penghormatan diberikan kepada dua guru yang akan memasuki masa purna bakti. Tepuk tangan panjang dan air mata mengiringi penghargaan itu. "Terima kasih telah menjadi cahaya dalam perjalanan kami mendidik generasi bangsa," kata Haryanto.
Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, S.E., yang memberikan sambutan hangat. Bagi Bupati, hari itu tak sekadar seremoni kenegaraan, melainkan juga momen nostalgia pribadi. "Saya bukan hanya hadir sebagai Bupati, tapi juga sebagai alumni SMA Negeri 1 Lahat. Ini rumah saya. Dan saya bangga melihat adik-adik hari ini melangkah ke masa depan yang luar biasa," ujarnya, menatap para siswa dengan bangga.
Ia menegaskan bahwa kelulusan ini bukan akhir, melainkan titik awal untuk terus melangkah, berkontribusi, dan menjaga nama baik almamater tercinta.
Acara pelepasan ditutup dengan suasana syahdu: pelukan, isak tangis, hingga senyum bangga para orang tua yang menyaksikan anak-anak mereka menjelma menjadi pribadi yang lebih dewasa. Tak ada perpisahan yang benar-benar akhir. Hanya waktu yang terus berjalan, dan jejak yang akan terus dikenang.
Karena SMA Negeri 1 Lahat bukan hanya tempat belajar. Ia adalah rumah. Tempat kenangan dibentuk, dan impian mulai ditanamkan.*dhon