• Jelajahi

    Copyright © POSMETRO.ID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kriminal

    Di Tengah Tekanan Anggaran, Pemkab OKI Tetap Lantik Ratusan P3K

    20 Mei 2025, Mei 20, 2025 WIB Last Updated 2025-05-20T12:27:25Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    POSMETRO.ID | OKI - 
    Sebanyak 490 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) resmi dilantik oleh Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Muchendi Mahzareki, dalam upacara khidmat yang digelar di halaman Kantor Bupati OKI, Selasa (20/5).



    Pelantikan ini menandai babak baru bagi para P3K yang kini sah menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKI, untuk Formasi Tahap I.



    Bupati Muchendi secara langsung menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada seluruh peserta yang dinyatakan lolos, sebagai bentuk komitmen terhadap hak pegawai meski daerah tengah menghadapi tekanan fiskal.



    Kepala BKPSDM OKI, Ir. Antonius Leonardo, menjelaskan bahwa para P3K yang dilantik terdiri dari tiga jabatan fungsional, yakni guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.


    “Jumlah keseluruhan mencapai 490 orang, terdiri dari 94 guru, 87 tenaga kesehatan, dan 309 tenaga teknis. Mereka akan ditempatkan di berbagai unit kerja, mulai dari sekolah, puskesmas, kantor dinas, hingga kelurahan,” jelas Antonius.



    Dalam sambutannya, Bupati Muchendi mengungkapkan rasa syukur dan haru atas pelantikan tersebut. Ia menyebut momen ini bukan hanya berharga bagi yang dilantik, tetapi juga keluarga mereka yang telah mendampingi selama proses panjang seleksi.



    “Ini bukan sekadar pelantikan. Ini adalah hasil dari perjuangan panjang, doa, dan harapan. Dari ribuan peserta, kalianlah yang terpilih. Syukuri ini sebagai anugerah dan amanah,” ujarnya.



    Meski demikian, Bupati tak menampik bahwa saat ini keuangan daerah tengah menghadapi defisit. Namun, hal tersebut tak menjadi alasan untuk menunda pelantikan maupun penyerahan SK.

    “Kondisi fiskal kita memang sedang berat, namun saya pastikan tidak ada penundaan hak para ASN dan P3K. SK langsung kita serahkan hari ini sebagai bentuk kepastian,” tegasnya.



    Ia menambahkan, pemerintah daerah sebenarnya memiliki dasar untuk menunda pelantikan karena keterbatasan anggaran. Namun komitmen untuk membangun birokrasi yang profesional dan melayani publik tetap diutamakan.



    Sementara itu, pengamat menilai, pelantikan ini menjadi bukti bahwa meski dalam tekanan fiskal, Pemkab OKI tetap konsisten dalam memperkuat sistem birokrasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat*ky

    Komentar

    Tampilkan

    Berita Utama